detikxpress.id Tangerang – Hj Nena Analia Kepala Desa Kadu jaya, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang – Banten, menepis adanya tudingan menyelewengkan penyalahgunaan anggaran Dana Desa (ADD) Kadu Jaya pada kegiatan budidaya belut, itik, lele, dan ayam di tahun anggaran 2023, Kamis (18/07/2024).
Hj nena menjelaskan,” kegiatan budidaya belut dan peternakan ayam itu bahwasannya ada dilaksanakan. Kegiatan itu jelas ada,” kami bekerja sesuai dengan aturan, bahkan program itu sedang berkembang, saat ini dikelola oleh masyarakat di wilayah,” Kata Hj Nena di kediamannya
selasa (16/07/2024).
“Namun kegiatan pemberdayaan masyarakat tidak segampang yang kita lihat, karena proses mengurus ternak itu lumayan sulit, ada faktor cuaca serta faktor lingkungan, itu sangat mempengaruhi perkembangan hewan itu sendiri,” Ucapnya.
Hj Nena menyampaikan,” bahwa pada keterangan RT Bahtia, dia tidak mengatakan kegiatan itu tidak ada, RT sudah saya konfirmasi, RT tidak menyampaikan hal itu,” Tuturnya.
“Adanya kritik ataupun pengawasan menjadikan kinerja kita lebih hati hati dalam menggunakan anggaran negara.
Program-program yang sudah dilakukan, seperti sudah membuat jalan poros penghubung desa yang luasnya kurang lebih 800 meter, lebarnya 6 meter, jalannya saat ini sudah di cor, dan menjadi akses penghubung yang bisa di rasakan oleh masyarakat khususnya masyarakat desa Kadu Jaya, cukanggalih, dan bitung jaya serta masyarakat pada umumnya, dan kegiatan itu secara swadaya,” Jelas Hj nena.
“Selain itu, kami pun sedang membuat pelebaran jalan yang masuk ke area kolam renang, yang mana insyaallah akan menjadi wisata desa, juga itu di buat secara swadaya,” Ungkapnya.
Ada juga program CSR dari PT ADR Grup, yang memberikan lahan untuk pelebaran kali dan membuatkan jembatan, Sehingga bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. dulunya di sana setiap musim penghujan bisa menjadi banjir, dengan adanya pembangunan itu sekarangnya sudah tidak banjir,” Tutup Hj nena.
(Redaksi)